Advertised

Rabu, 20 Juni 2012

Peribahasa Aneh

Bersatu kita teguh, bertiga kita threesome

Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti disate juga

Bagai air di daun talas, kurang kerjaan banget ngamatin air di dedaunan

Ada gula ada semut. Ada semut disemprot pake Baygon. Ada banyak semut mati

Rajin Mangkal, Kaya

Air tenang jangan disangka tak ada buaya, tapi ada ikan paus lagi tidur siang

Bersatu kita teguh, bercerai kita ke Take Me Out

Rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya, yang enaK-enak pangkal paha, rame-rame pangkalan ojek

Ada ubi ada talas. Ada Budi ada Anduk

Uang cucuran masyarakat jatuhnya ke DPR juga

Semut di seberang lautan keliatan, gajah di pelupuk mata kelilipan

Cinta ditolak, dukun beranak

Jauh di mata, dekat di hati, boros di pulsa.

Sedikit demi sedikit lama lama bosan

Bagai kejatuhan durian runtuh, baru kali ini ada orang kejatuhan durian malah seneng

Air susu dibalas dengan air kopi item, jadi kopi susu deh

Bersatu kita teguh, bercerai kita masuk infotainment (motto selebritis)

Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, sama-sama berat mending dipaketin aja

Air susu dibalas Air Supply

Sambil menyelam minumnya tetap teh botol Sosro

Sate padang sebelum hujan

Buruk rupa, cermin pun disalahkan

Ringan sama dipikul, berat minta dibawain

Single itu prinsip, jomblo itu nasib

Wong ompong nyaring bunyinya

Ke bukit sama mendaki, ke lurah bikin KTP

Nasir sudah menjadi tukang bubur

Dimana ada jalan, disitu banyak mobil

Bagai kacang lupa atomnya

Bagai buah simalakama, tidak dimakan Ibu mati, dimakan Bapak kawin lagi

Setinggi-tingginya Bangau terbang, akhirnya jadi kecap juga

Buruk muka nggak masuk majalah

Ada uang ada barang, nggak ada uang rampok bank

Jauh di angkot, dekat naik ojek

Air beriak tanda ada yang tenggelam

Lebih baik berputih tulang dari pada putih badan karena panuan

Besar pasal daripada tilang

Tua-tua keladi, udah tua jadi biang keladi

Jangan ada janda di antara kita

Air beriak tanda ada yang boker

Tak kenal maka tak sayang, mau kenalan digampar pacar

Ada udang di balik tepung kentucky

Bagai telur di ujung handuk

Bagaikan Jemuran tertiup angin

Malu bertanya, sesat di jalan. Banyak bertanya, dikira wartawan

Anjing menggonggong, maling kulkas berlalu

Habis kumis, cukur dibuang

Malu berak, sesak di jalan

Surga anak ada di telapak kaki ibu, surga bapak ada di antara kaki ibu.

Sekali melambai, dua tiga banci mengikuti

Karena sperma setitik, bengkak perut tetangga

Guru kencing jongkok, murid berlari ngintip

Ma’ lu bertanya, Ma’ gue yang jawab

Maksud hati memeluk Nunung, apa daya keburu digampar Badrun

Dimana ada kemauan, di situ ada kemaluan

Dunia maya tak selebar monitor

Malu bertanya, sesat di jalan. Besar kemaluan, susah berjalan

Lebih baik pulang tinggal nama, daripada gagal di malam pertama.

Hormatilah wanita, niscaya engkau akan diberikan kehormatannya.

Dalam pantat yang sehat, terdapat kentut yang kuat.

Bekerja keraslah, karena yang keraslah yang mampu “bekerja”.

Bukan salah bunda mengandung, salahkan bapak yang menaruh burung.

Tidurlah sebelum kamu ditiduri.

Maju perut pantat mundur.

Tak ada gadis yang tak retak.

Sepandai-pandai menyimpan istri Muda, akhirnya tua juga

Tak ada bini, jajan pun jadi.

Banyak belajar banyak lupa, sedikit belajar sedikit lupa, tidak belajar tidak lupa.
 
Takkan lari Nunung dikejar

Sambil menyelam buang air

Ma’ lu bertanya, Ma’ gue yang jawab

Wong ompong nyaring bunyinya

Ke bukit sama mendaki, ke lurah bikin KTP

Nasir sudah menjadi tukang bubur

Ada ubi, ada talas, ada pisang rebus

Tak ada maling yang tak retak

Alonalon asal kelakson

Karena nila setitik rusak susunya

Cepat kaki, ringan tangan

Tak ada rotan Raam Punjabi

Air susu dibalas dengan Air Mail

Maksud hati memeluk Nunung apa daya keburu digampar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan jika anda yang ingin komentar, namun tolong gunakan bahasa yang sopan.

ALT/TEXT GAMBAR